Puisi Rasa Rindu ku
kau mengajari ku melebur dalam gelap tanpa harus lenyap
merengkuh rasa takut tanpa perlu susut
ku terdiam dan terbangun dari ilusi
namun aku tak memilih untuk pergi
aku merindukan mu
disaat aku merasakan kesepian
aku merindukan mu ketika
aku terbangun dari ilusi ku
aku merindukanmu ketika
aku teringat akan sapa lembut mu
Ketika Cinta Menyapa
ada yang tiba-tiba datang dalam hatiku
seketika
sesaat setelah kau lemparkan senyum itu
melesat dan menancap tepat di jantung hatiku
tak terbendung
dan aku pun terdiam
tak kuasa
tak berdaya
seperti kupu kupu di taman bunga
saat musim bersemi
derai rambutmu menebar aroma cinta
membiusku dalam lamunan
yang berujung pada kekaguman jiwa
hai kau gadis yang kutemui dalam mimpiku
wangimu akan selalu ada dalam dekapanku
menemaniku melewati kesepian di jiwaku
kau gadis di jantung malam
jangan tenggelam dalam gelap
aku takut menyusuri lorong malam yang memikat
tanpamu
ada yang tiba-tiba datang dalam hatiku
seketika...
sesaat setelah kau mengisyaratkan cinta
lewat kedua bola matamu
yang kurasa begitu indah
CINTA ITU ANUGERAH
Saat hari-hariku kamu adaSemua pasti terasa berbeda
Kamu itu bikin dunia bisa
tertawa
Ha..ha..ha..!
Sudah cantik, baik, menarik..kurang apa lagi!
Di dirimu ada canda, tawa yang segarkan suasana
Demian bilang..kamu itu...sempurna
Memang...raga jiwaku terpana, terlena, terpesona...bla..bla..bla
Jadi..jangan salahkan aku
Jika hati ini runtuh...terjatuh, gara-gara kamu
Biarkan aku mengagumimu, sepenuh hati
Atau mengharapkanmu, selagi bisa
Kamu yang slalu buat aku tersenyum
Kamu yang bikin jantungku berdegup kencang
Kamu yang tlah membawa cerita cinta dihatiku
Kamu yang akhirnya memberi arti dihidupku
Aku baru sadar..
Kamu itu bidadari...yang turun dari khayangan
Buat nemenin aku..kini dan selamanya
Akan kujaga rasa ini, hingga batas waktuku
Tuhan...nikmatmu tak pernah mendustakan
Meski kadang datang dengan semua keajaiban
Larut sujud hamba atas segala
Kebesaran dan keagunganmu...Tuhan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar